Press "Enter" to skip to content

LeBron James Akhirnya Angkat Bicara tentang Isu Pensiun

Satu bulan lagi, LeBron James akan mencetak sejarah sebagai pemain pertama dalam sejarah NBA yang mencapai 23 musim. Pencapaian ini tentu menjadi tonggak bersejarah dalam kariernya yang sudah dimulai sejak 2003.

Dalam episode terbaru podcast 360 with Speedy, LeBron mengakui bahwa dirinya sudah berada di ujung perjalanan karier. Namun, ia menegaskan belum akan pensiun dalam waktu dekat. Setidaknya, ia akan menuntaskan kontraknya dan menjalani musim NBA 2025–2026 bersama Los Angeles Lakers.


Rumor Pensiun dan Masa Depan yang Masih Abu-Abu

Rumor mengenai pensiun LeBron sudah beredar luas, terutama karena kontraknya dengan Lakers akan segera habis. Meski begitu, LeBron James menolak memberi kepastian apakah dirinya akan melanjutkan karier setelah 2026 atau memilih gantung sepatu.

“Saya tahu saya sudah berada di batas terakhir. Saya tidak akan bermain 23 tahun lagi, apalagi 10 tahun lagi. Saya sudah siap menuju garis akhir, hanya saja saya belum sampai di sana,” ujar LeBron James, yang merupakan pilihan pertama NBA Draft 2003.

Pernyataan ini membuat para penggemar semakin penasaran. Apakah musim 2025–2026 akan menjadi tahun terakhir LeBron, atau justru awal dari babak baru setelah kontraknya habis?

LeBron James Akhirnya Angkat Bicara tentang Isu Pensiun


Memasuki Usia 41 Tahun

Musim ke-23 ini, LeBron James akan bermain di usia 41 tahun. Ia berulang tahun pada 31 Desember mendatang dan sudah memegang status sebagai pemain tertua di NBA selama dua musim terakhir.

Meski usia tak lagi muda, performanya masih luar biasa. Pada musim 2024–2025, LeBron James tampil di 70 gim dengan rata-rata 24,4 poin, 7,8 rebound, dan 8,2 assist per gim. Bahkan, di usia 40 tahun, ia masih sempat memperkuat tim basket Amerika Serikat di Olimpiade Paris 2024 dan menutup musim sebagai salah satu dari enam kandidat utama MVP NBA 2025.


Kontrak Besar dan Keputusan Penting

LeBron James mengambil opsi pemain senilai 52,6 juta dolar AS dari kontrak dua tahun sebesar 104 juta dolar dengan klausul no-trade. Keputusan ini memastikan dirinya tetap memperkuat Los Angeles Lakers setidaknya hingga musim 2025–2026.

Dengan keputusan tersebut, LeBron James akan mengikuti kamp pelatihan Lakers dan memulai musim reguler bersama tim yang telah ia bela sejak 2018.


Rekor demi Rekor Terus Tercipta

Semakin lama LeBron bermain, semakin banyak rekor yang ia pecahkan. Beberapa pencapaiannya antara lain:

  • Melewati Michael Jordan sebagai pemain dengan jumlah gim 30+ poin terbanyak.

  • Menjadi pemain tertua yang mencetak 40+ poin dalam satu gim.

  • Menjadi pemain pertama yang menembus 50 ribu poin gabungan di musim reguler dan playoff.

Selain itu, LeBron juga telah menyamai rekor Vince Carter sebagai pemain dengan musim terbanyak, melampaui Kareem Abdul-Jabbar dalam total menit bermain, hingga mencatat rekor sebagai pemain tertua dengan triple-double beruntun.


LeBron dan Warisan Besarnya di NBA

Dengan empat gelar juara NBA, empat gelar MVP, dan segudang pencapaian individu, LeBron sudah mengamankan posisinya sebagai salah satu pemain terbesar sepanjang sejarah NBA. Namun, motivasinya untuk terus bermain menunjukkan bahwa ia masih ingin memperkaya warisan kariernya.

Apapun keputusan LeBron James setelah musim 2025–2026, kariernya sudah menjadi inspirasi bagi generasi pemain baru. Hingga saat itu tiba, para penggemar masih bisa menyaksikan aksi LeBron  James di lapangan, menorehkan sejarah baru, dan mungkin meraih rekor spektakuler terakhir sebelum benar-benar gantung sepatu.

Refrence : Mainbasket

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *