Boston Celtics menunjukkan performa luar biasa saat menghancurkan Orlando Magic 120-89 dalam pertandingan Game 5 yang berlangsung di TD Garden, Selasa (29/4) waktu Amerika Serikat. Kemenangan ini memastikan langkah CeItics ke babak semifinal Wilayah Timur, melanjutkan ambisi mereka untuk kembali merebut gelar juara NBA.
Awal Tertatih, Akhir Menggila
Celtics sempat mengalami kesulitan pada babak pertama. Mereka bahkan mencetak rekor tidak melakukan satu pun tembakan tiga poin dalam dua kuarter pertama—hal yang belum pernah terjadi sejak Oktober 2021. Namun, setelah memulai dengan 0 dari 8 percobaan, Boston bangkit dan menyelesaikan pertandingan dengan 13 dari 17 tembakan tiga poin yang sukses.
Kebangkitan luar biasa ini dimulai dari kuarter ketiga ketika CeItics mendominasi permainan dengan skor 36-13, menghancurkan pertahanan Magic secara total. Pada saat pertandingan memasuki babak kedua, Celtics mengungguli Magic dengan skor mencolok 73-40.
Magic Kewalahan, Banchero Terbatas oleh Foul Trouble
Orlando Magic gagal memanfaatkan kesalahan CeItics. Mereka tidak bisa menjaga konsistensi tembakan tiga angka dan hanya mencatat 8 dari 38 upaya, termasuk 19 tembakan tiga angka gagal berturut-turut antara kuarter kedua dan ketiga.
Masalah foul juga menjadi batu sandungan. Paolo Banchero, yang diharapkan menjadi motor serangan Magic, mengalami tiga pelanggaran cepat hanya dalam 100 detik pertama pertandingan. Ia akhirnya mengakhiri pertandingan dengan lima pelanggaran, mencetak 19 poin, 9 rebound, dan 6 assist—statistik yang cukup solid, namun tidak cukup membawa Magic bersaing.
Franz Wagner menjadi top skorer Magic dengan 25 poin, sementara Wendell Carter Jr. menambah 12 poin dan 10 rebound. Sayangnya, secara keseluruhan Magic hanya mencatatkan akurasi 37,5 persen dari lapangan.
Duet Tatum dan Brown Kunci Kemenangan Celtics
Celtics tampil superior di semua lini. Jayson Tatum menjadi bintang utama dengan mencetak 35 poin, 10 assist, dan 8 rebound—hampir mencetak triple-double. Sementara itu, Jaylen Brown juga tampil impresif dengan 23 poin dan 6 rebound. Secara kolektif, keduanya mencatat akurasi tembakan 19 dari 34 percobaan.
Boston juga mencatat efisiensi luar biasa dari lini tembakan gratis, berhasil memasukkan 21 dari 24 kesempatan. Magic hanya mampu membalas dengan 15 dari 22.
Celtics memanfaatkan 12 turnover dari Magic menjadi 20 poin tambahan, sementara Magic hanya mampu mencetak 12 poin dari 11 turnover CeItics. Dominasi Boston juga terlihat dari jumlah assist, dengan 30 assist dibanding 19 milik Magic.
Tantangan Berikutnya Menanti di Semifinal
Dengan kemenangan ini, Celtics resmi melaju ke babak semifinal Wilayah Timur dan akan menghadapi pemenang antara New York Knicks (peringkat 3) dan Detroit Pistons (peringkat 6). Perjalanan mereka untuk mempertahankan status sebagai salah satu favorit juara masih panjang, namun performa gemilang seperti di Game 5 ini tentu menjadi modal besar.
Jika kamu ingin saya buatkan juga versi judul alternatif atau meta description untuk artikel ini, beri tahu saja!
Refrence : mainbasket