Press "Enter" to skip to content

Jayson Tatum Ajak Lillard ke Boston Celtics

Boston Celtics tampaknya tidak puas hanya dengan performa apik di lapangan. Kini, strategi mereka merambah ke luar pertandingan. Bintang muda mereka, Jayson Tatum, dilaporkan tengah gencar membujuk Damian Lillard, guard bintang eks Milwaukee Bucks, untuk bergabung ke Celtics. Langkah ini disebut sebagai bagian dari rencana besar Celtics untuk mendominasi musim 2026-2027.

Menurut laporan Gary Washburn dari Boston Globe via Sporting News, Jayson Tatum tak hanya menjalani masa pemulihan cedera Achilles dengan serius, tapi juga aktif dalam proses rekrutmen pemain selama offseason. Ia diketahui tetap terlibat dalam aktivitas tim meskipun dirinya belum bisa turun ke lapangan.

Jayson Tatum, yang mencetak rata-rata 26,8 poin per gim musim lalu, tengah menunggu waktu yang tepat untuk kembali. Ia percaya bahwa tambahan pemain sekaliber Lillard bisa memperbesar peluang Celtics meraih gelar juara. Lillard sendiri saat ini berstatus free-agent setelah dilepas Bucks demi ruang gaji, meski masih memiliki kontrak senilai USD 113 juta yang diperpanjang hingga lima tahun ke depan.

Lillard Banjir Peminat

Meski dalam kondisi cedera, minat terhadap Lillard tetap tinggi. The Athletic melaporkan bahwa Golden State Warriors, Los Angeles Lakers, dan Boston Celtics termasuk dalam daftar tim yang langsung menghubungi Lillard begitu statusnya bebas diumumkan. Warriors, yang merupakan kampung halaman Lillard, menjadi pesaing utama Celtics. Namun, kabarnya Lillard tertarik dengan pendekatan personal Jayson Tatum dan atmosfer Celtics yang kompetitif.

Sementara Lillard masih menjalani rehabilitasi, ia diketahui terbuka untuk menandatangani kontrak minimum jika syarat-syarat yang diajukan terpenuhi. Meski tidak dijelaskan secara spesifik, pengamat menyebut bahwa syarat tersebut termasuk visi jangka panjang tim dan peran utama dalam susunan pemain inti.

Jayson Tatum Ajak Lillard ke Boston Celtics

Chemistry yang Menjanjikan

Bersatunya Lillard dan Jayson Tatum bisa menjadi duet yang mematikan. Jayson Tatum dikenal sebagai scorer eksplosif dan memiliki IQ basket tinggi, sementara Lillard adalah veteran dengan kemampuan clutch yang diakui. Jika keduanya bisa membangun chemistry sejak offseason, Celtics berpotensi memiliki pasangan ofensif paling dinamis dalam satu dekade terakhir.

Lillard juga bukan pemain biasa. Dengan sembilan kali All-Star dan tujuh kali terpilih ke tim All-NBA, ia membawa pengalaman dan kepemimpinan yang sangat dibutuhkan tim muda seperti Celtics. Kombinasi antara veteran dan pemain muda bertalenta seperti Jayson Tatum bisa menciptakan keseimbangan luar biasa di lapangan.

Dukungan Mental dan Emosional

Menariknya, baik Jayson Tatum maupun Lillard sedang dalam masa pemulihan. Jika keduanya bisa melewati proses rehabilitasi bersama, maka hubungan personal dan profesional mereka bisa semakin erat. Keduanya bisa saling memberi motivasi untuk pulih dan kembali lebih kuat.

Celtics selama ini dikenal sebagai tim dengan budaya kompetitif dan tradisi juara. Menggabungkan Lillard ke dalam sistem bisa memperkuat kedalaman tim sekaligus memberikan alternatif taktik kepada pelatih. Terlebih, dengan pengorbanan besar melepas Kristaps Porzingis dan Jrue Holiday, Celtics jelas membuka ruang untuk sesuatu yang besar — dan Lillard bisa jadi bagian penting dari itu.

Penutup

Kita masih harus menunggu keputusan akhir dari Lillard. Namun satu hal yang pasti: Boston Celtics sedang membangun tim masa depan, dan mereka tidak ingin membuang waktu. Jika perekrutan ini berhasil, bukan hanya akan mengubah arah franchise, tetapi juga menandai era baru dominasi Celtics — dipimpin oleh duet Jayson Tatum dan Lillard.

Apakah Lillard akan memilih Boston? Ataukah ia akan kembali ke akar di Oakland bersama Warriors? Jawaban itu mungkin akan segera terungkap dalam beberapa pekan ke depan.

Refrence : Mainbasket

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *