Press "Enter" to skip to content

Seth Curry Gagal Dapat Nomor 30 di Warriors, Ini Alasannya

Kisah menarik datang dari kubu Golden State Warriors menjelang musim baru NBA 2025–2026. Untuk pertama kalinya, Stephen Curry akhirnya bermain satu tim dengan adiknya, Seth Curry, setelah sekian lama keduanya berkarier di tim yang berbeda.

Namun, di balik momen bersejarah tersebut, terselip cerita lucu tentang “perebutan” nomor punggung. Baik Steph maupun Seth Curry sama-sama identik dengan jersey nomor 30, nomor yang mereka kenakan untuk menghormati sang ayah, Dell Curry, mantan pemain NBA dan penembak jitu legendaris.

Sayangnya, ketika akhirnya mereka bersatu di satu tim, hanya ada satu nomor 30 — dan tentu saja, nomor itu sudah dimiliki oleh Steph Curry, ikon sekaligus wajah dari Golden State Warriors.


👕 Drama Nomor 30 di Golden State Warriors

Sejak kabar bergabungnya Seth Curry ke Warriors beredar, banyak penggemar bertanya-tanya: siapa yang akan memakai nomor 30 musim ini?

Menurut laporan ESPN, Seth Curry sempat menawar untuk membeli nomor 30 dari kakaknya, bahkan menawarkan sejumlah uang agar bisa tetap mengenakan angka kebanggaan keluarga Curry tersebut. Namun, Steph menolak dengan santai.

“Dia mencoba membeli nomor 30, tapi saya bilang, saya tidak butuh uang,” ujar Steph sambil tertawa dalam wawancara usai latihan.

Akhirnya, Seth Curry harus mengalah dan memilih nomor 31, nomor yang sebelumnya juga ia kenakan ketika bermain di Portland Trail Blazers dan Philadelphia 76ers.

Steph pun menanggapi dengan nada bercanda, “Aku sudah punya koleksi jersey Seth Curry dengan berbagai nomor. Aku punya Portland 31, Dallas 30, Philly 31… Sekarang aku akan beli yang Golden State 31 juga.”

Seth Gagal Merebut Nomor 30 dari Steph Curry


🧢 Steph dan Seth: Dua Bersaudara, Satu Ikatan Lapangan

Meski urusan nomor menjadi perbincangan ringan, kehadiran Seth Curry di Warriors membawa kebahagiaan tersendiri bagi Steph.
Ia mengaku sudah lama memimpikan momen bisa bermain bersama adiknya di level tertinggi NBA.

“Bagus sekali,” ujar Steph dengan senyum lebar. “Sepanjang musim panas kami mendengar rumor bahwa itu mungkin terjadi. Setelah latihan pertama dan pengumuman resmi, saya benar-benar tidak sabar untuk memulai musim ini bersama dia.”

Keduanya memang memiliki chemistry yang kuat. Mereka tumbuh bersama di lingkungan basket sejak kecil dan pernah bermain dalam satu tim saat di SMA Charlotte Christian School. Kini, setelah lebih dari satu dekade meniti karier masing-masing, keduanya kembali bersatu — bukan hanya sebagai saudara, tapi sebagai rekan satu tim di level profesional.


🏀 Latihan Penuh Tawa dan Nostalgia

Dalam sesi latihan perdana Warriors, suasana hangat di antara kedua bersaudara ini terlihat jelas. Steph bahkan sempat mengenakan jersey nomor 31 milik Seth, sementara sang adik menggunakan jersey nomor 30 milik Steph — momen yang memancing tawa para rekan setim dan staf pelatih.

“Itu idenya di terowongan,” kata Steph sambil tertawa. “Aku bilang, seharusnya kita tukeran waktu diperkenalkan di latihan. Aku lari pakai nomornya, dia lari pakai nomorku. Tapi dia menolak rencanaku itu. Kami cuma mau bersenang-senang sedikit.”

Kedekatan mereka terlihat bukan hanya dari guyonan ringan, tapi juga dari dukungan yang mereka berikan satu sama lain di lapangan. Seth Curry dikenal sebagai penembak tiga poin tajam, sementara Steph adalah pemain paling berpengaruh di era modern NBA dengan rekor tembakan tiga angka terbanyak sepanjang sejarah liga.


🏆 Dua Curry, Satu Mimpi

Kini, impian Steph untuk bermain bersama saudaranya akhirnya terwujud. Ia berharap kebersamaan ini bisa menjadi kenangan tak terlupakan di sisa kariernya.

“Kami dulu bermain bersama di SMA, lalu bertemu lagi di kamp latihan Warriors tahun 2013,” kenang Steph. “Sekarang kami benar-benar satu tim di NBA. Ini momen yang luar biasa bagi keluarga kami.”

Meski Seth gagal mendapatkan nomor 30, semangat dan rasa hormat antara kedua bersaudara ini justru membuat cerita mereka semakin spesial. Bagi fans, duet Steph dan Seth Curry bukan hanya tentang angka di jersey, tapi tentang ikatan keluarga, dedikasi, dan cinta pada permainan basket.


🏀 Kesimpulan

Meski gagal merebut nomor 30 dari Steph, Seth tetap menunjukkan sikap sportif dan penuh humor. Kini, dengan nomor 31 di punggungnya, ia siap berjuang membantu Warriors menambah kedalaman lini luar tim.

Sementara itu, Steph tetap mempertahankan nomor legendarisnya sebagai simbol perjalanan karier dan warisan keluarga Curry.

Satu hal yang pasti — Golden State Warriors kini punya dua Curry, dua penembak mematikan, dan satu cerita keluarga yang menginspirasi dunia basket.

Refrence : Mainbasket

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *