Press "Enter" to skip to content

Pramusim Suram Miami Heat, Fans Mulai Kehilangan Harapan!

Miami Heat mengawali pramusim NBA 2025-2026 tanpa satu pun kemenangan. Tim asuhan Erik Spoelstra tumbang dalam enam pertandingan beruntun, menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggemar bahwa masa sulit mereka masih berlanjut.

Kekalahan beruntun dimulai dari Orlando Magic (118–126) pada 5 Oktober, disusul oleh Milwaukee Bucks (93–103), San Antonio Spurs (107–112), kembali kalah dari Magic (104–120), Atlanta Hawks (118–119), dan ditutup dengan kekalahan besar dari Memphis Grizzlies (125–141).


Komentar Tenang dari Erik Spoelstra

Meski hasil pramusim ini terlihat mengkhawatirkan, Erik Spoelstra memilih untuk tetap tenang. Dalam wawancara dengan Bleacher Report, ia menegaskan bahwa fokus utama bukan pada rekor pramusim.

“Kami tidak akan fokus pada hasil, tetapi pada konsistensi dalam permainan yang kami inginkan,” ujar Spoelstra.

Namun, catatan tanpa kemenangan ini menjadi yang terburuk dalam sejarah Miami Heat. Terakhir kali mereka mencatat hasil serupa terjadi pada pramusim 2007, saat tim juga gagal menang dalam tujuh laga sebelum NBA 2007–2008 dimulai.

Pramusim Suram Miami Heat, Fans Mulai Kehilangan Harapan!


Kekhawatiran Penggemar Kembali Muncul

Para penggemar Heat kini kembali dihantui deja vu. Musim 2007–2008 menjadi salah satu yang paling suram, di mana Heat hanya mencatatkan 15 kemenangan dan 67 kekalahan, serta gagal menembus playoff. Itu juga menjadi musim terakhir Pat Riley sebagai pelatih kepala sebelum tongkat estafet berpindah ke Erik Spoelstra.

Situasi kini pun tampak serupa. Meskipun Heat masih berhasil masuk playoff dalam beberapa musim terakhir, mereka kerap harus memulai dari babak play-in dan menempati posisi unggulan kedelapan.


Performa Menurun dan Cedera Pemain Kunci

Berbeda dengan kejutan besar di Playoff NBA 2023, di mana Heat mampu melaju hingga Final NBA, dua musim terakhir berjalan mengecewakan. Mereka tersingkir di ronde pertama dan bahkan disapu bersih oleh Cleveland Cavaliers pada April lalu.

Musim lalu, Heat hanya mencatatkan rekor 37–45, hasil terburuk sejak 2015. Kini, awal musim 2025–2026 pun tidak menjanjikan. Tyler Herro, yang mencatat 23,9 poin per gim musim lalu, harus menepi karena operasi kaki dan akan absen di 12 gim pertama. Sementara Bam Adebayo juga sempat mengalami cedera ringan saat pramusim.


Harapan Baru dan Tantangan ke Depan

Meski diterpa masalah, Miami Heat mencoba membangun kembali kekuatan mereka. Musim ini, mereka akan mengandalkan wajah baru seperti Norman Powell, serta kombinasi Andrew Wiggins, Davion Mitchell, Terry Rozier, Jaime Jaquez Jr., dan Kal’el Ware.

Heat akan membuka musim reguler NBA 2025–2026 dengan laga tandang melawan Orlando Magic pada 23 Oktober 2025. Dengan catatan pramusim yang kelam, laga ini akan menjadi ujian awal apakah Miami Heat masih memiliki semangat juang yang sama seperti dulu — atau justru harus bersiap menghadapi musim berat lainnya.

Refrence : Mainbasket
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *