Kyrie Irving resmi memperpanjang masa baktinya bersama Dallas Mavericks. Sang garda memilih untuk menolak opsi pemain senilai $43 juta dan menandatangani kontrak baru berdurasi tiga tahun senilai $119 juta. Kesepakatan ini mengunci masa depan Irving di Dallas dan menegaskan komitmen jangka panjang antara kedua belah pihak.
Kesepakatan ini tercapai setelah negosiasi intens antara perwakilan Mavericks dan agen Irving, Shetellia Riley Irving. Dalam kontrak tersebut, juga terdapat opsi pemain untuk musim 2027-2028, memberi fleksibilitas tambahan bagi sang pemain untuk menentukan masa depannya.
Komitmen Dua Arah: Mavericks dan Irving
Sepanjang proses pembicaraan, baik pihak Mavericks maupun kubu Irving sama-sama menegaskan komitmen mereka. Dallas menunjukkan keyakinannya terhadap nilai kepemimpinan Irving, serta kemampuannya dalam bermitra dengan bintang muda seperti Anthony Davis dan prospek unggulan Cooper Flagg—semua di bawah arahan pelatih kepala Jason Kidd dan manajer umum Nico Harrison.
Irving dikenal memiliki hubungan kuat dengan Harrison dan Kidd, yang keduanya memiliki latar belakang dari dunia sepatu olahraga elite (Nike) dan karier profesional panjang, membuat suasana kerja di Dallas menjadi tempat yang nyaman dan mendukung bagi Irving.
Keuntungan Finansial dan Strategi Tim
Langkah Irving menolak opsi pemain dan memilih kontrak baru juga memberi manfaat finansial strategis bagi Mavericks. Menurut laporan dari Shams Charania (ESPN), keputusan ini membuka ruang sebesar $5,7 juta dari pengecualian level menengah—uang yang kini bisa digunakan tim untuk mengejar garda pelapis, guna memperkuat rotasi musim depan.
Hal ini sangat penting mengingat Irving akan absen di sebagian besar awal musim 2025-2026 karena cedera lutut (ACL robek) yang ia alami pada Maret 2025. Ia hanya tampil dalam 50 dari 82 pertandingan di musim sebelumnya, dan belum pernah tampil lebih dari 65 pertandingan dalam satu musim sejak 2018-2019.
Statistik Mengagumkan Irving
Terlepas dari cedera, kontribusi Kyrie Irving tetap luar biasa. Di musim 2024-2025, ia mencatat rata-rata:
-
25,5 poin
-
4,9 rebound
-
5,1 assist per game
Ia juga menjadi satu-satunya pemain dengan rerata 20+ poin, 40% akurasi tripoin, dan 90% free throw, serta satu dari hanya dua pemain bersama Stephen Curry yang mempertahankan statistik 25-40-90 dalam dua musim terakhir.
Irving juga menempati peringkat keempat dalam persentase tripoin catch-and-shoot (minimal 150 percobaan), menurut GeniusIQ—sebuah catatan efisiensi yang menegaskan perannya sebagai pencetak poin elite dari segala sisi lapangan.
Perjalanan Irving Menuju Dallas
Mavericks mendatangkan Irving dari Brooklyn Nets lewat paket pertukaran yang terdiri dari Dorian Finney-Smith, Spencer Dinwiddie, dua draft pick putaran kedua, dan satu draft pick putaran pertama tahun 2029. Saat itu, Dallas sangat membutuhkan tandem bagi Luka Doncic, terutama setelah kepergian Jalen Brunson ke New York Knicks.
Sejak itu, Irving tak hanya berkontribusi di lapangan, tapi juga menunjukkan profesionalisme tinggi dan dihormati oleh rekan satu tim serta staf organisasi.
Kesimpulan: Langkah Strategis untuk Masa Depan Dallas
Dengan menandatangani kontrak baru, Kyrie Irving menegaskan tekadnya untuk menjadi bagian penting dari masa depan Dallas Mavericks. Di sisi lain, Mavericks menunjukkan keseriusan membangun tim yang kompetitif di sekitar Luka Doncic, Irving, dan para bintang muda.
Kini tinggal menunggu waktu hingga Irving kembali dari cedera dan melihat bagaimana tim ini berkembang menuju musim 2025-2026. Satu hal yang pasti, masa depan Mavericks kini terasa jauh lebih solid dengan kembalinya sang bintang.
Refrence : mainbasket